Menyusul aksi pembakaran Alquran oleh
tentara AS, massa yang marah menghancurkan puluhan batu nisan di
Pemakaman Perang Persemakmuran di satu wilayah kuburan Libya. Massa
merusak batu nisan kuburan para tentara Inggris dan Sekutu yang terbunuh
saat Perang Dunia II.
Batu-batu nisan yang terletak di kompleks Pemakaman Militer Benghazi itu tampak hancur berantakan. Tampaknya, kemarahan warga Libya tak terbendung lagi meski Presiden AS Barack Obama telah menyatakan permintaan maaf atas tindakan tentara AS yang membakar Alquran di sebuah pangkalan militer Afghanistan.
Sumber : webunik.blogspot.com
0 komentar:
Posting Komentar